Gubernur Jatim Santuni Korban Tanah Longsor Bali di Magetan

Seperti yang telah diberitakan diberbagai media, peristiwa tanah longsor terjadi di Jalan Kendedes, Ubung, Kota Denpasar, Bali pada Senin pagi (20/1/2025) lalu. Akibatnya lima orang meninggal dunia dan tiga lainnya mengalami luka. Rumah kos yang dihuni oleh para korban tertimbun material longsor dalam sekejap.

.

.

Diantara korban meninggal dunia tsb, 4 diantaranya adalah warga Desa Pragak, Kecamatan Parang, Kabupaten Magetan, yakni :

1. Didik (25 tahun) warga RT 29 Dsn. Sruwuh

2. Kisno (50 tahun) warga RT 27 Dsn. Sruwuh

3. Dwi (25 tahun) warga RT 28 Dsn. Sruwuh

4. Sarip (50 tahun) warga RT 28 Dsn Sruwuh

.

Atas musibah tersebut, sebagai bentuk rasa duka cita dan simpati yang mendalam, Rabu sore (22/01), Pj Gubernur Jawa Timur Adhi Karyono, didampingi Pj Bupati Magetan Nizhamul serta Dandim 0804/Magetan, takziah di rumah duka yang berada di Kecamatan Parang, Magetan.

.

Pj Gubernur Jatim Adhi Karyono menyampaikan kunjungan ini merupakan bentuk simpati yang mendalam dari Pemprov Jawa Timur, kepada keluarga korban bencana tanah longsor di Bali.

” Atas nama pemerintah Provinsi Jawa Timur mengucapkan duka cita yang mendalam atas musibah yang menimpa 4 warga di Magetan yang bekerja di Bali, dan itu memang murni musibah.

Semua yang meninggal sudah kita urus hingga kembali ke Magetan dan sudah dimakamkan, kemudian yang luka-luka juga kita urus di sana, ” terangnya.

.

Pj Gubernur Adhi Karyono menambahkan, santunan yang diberikan bisa meringankan beban keluarga yang ditinggalkan.

” Tugas kami tentunya adalah bagaimana meringankan beban masyarakat Jawa Timur. Salah satunya untuk yang meninggal kita urus mulai dari pemulasaran di Rumah Sakit, kemudian perjalanan ambulans, serta memberikan uang santunan senilai Rp.10juta dari pemerintah provinsi, dan Rp. 5juta dari anggota DPRD Provinsi, dan paket sembako dari Pemkab Magetan, ” imbuhnya.

.

Santunan tsb diserahkan langsung oleh Pj Gubernur Jawa Timur beserta Pj Bupati Magetan, kepada perwakilan keluarga korban. Hadir pula dalam kesempatan tsb Kabakorwil Madiun, anggota DPRD Magetan, Kadinsos, dan Kalaksa BPBD.(Prokopim/edh).